LIHAGA ISLAND

LIHAGA

Hore akhirnya hari yang ditunggu tunggu tiba,ya hari ini kami akan ke pulau Lihaga,yang konon katanya belum berpenghuni...hihi serem banget sih.
ya hari ini tepatnya tanggal 2 kami sekantor memang berencana meeting keluar,yang sebelumnya di Bukit Kasih.
sudah disepakati jam 6.30 kami kumpul di kantor karena rencana jam 7 berangkat,tapi lagi lagi salah satu teman kami berulah lagi...hem sudah jam 7 dia belum muncul dan hape mati. sengaja kita tunggu sampai jam 7.30 . dia muncul tanpa rasa bersalah ,dan tanpa penjelasan kenapa dia terlambat,setelah berdoa kami berangkat menggunakan 2 mobil. mobil kantor di isi oleh direktur kami yang bertugas jadi sopir dan owner serta saya dan ke 2 teman cewek.
mobil ke dua di isi 7 orang .
di tengah jalan tiba tiba rombongan pertama berhenti dan  bilang kalau  tidak tau jalan. alaaamak... semua tertawa dan perjalanan di lanjutkan meskipun sempet muter muter . perkiraan waktu harusnya 1 jam .
Sampailah kita ke Likupang .
Mata saya langsung disuguhi sesuatu yang membuat emosi dan jiwa bergejolak,tapi tidak bisa berbuat apa apa.dan bukan hanya itu aroma menyengat pun menghampiri hidung saya...oh Tuhan ,kotor sekali ini,dan mata saya tambah terbelalak..sampah! seorang anak kecil sedang membuang sampah di pantai..

Saya langsung naik perahu ,dan sial..entah saya yang kurang hati hati atau memang saya lagi terserang pusing,kepala saya kejedut kayu...aduh sakitnya ,langsung memar ini jidat.
sepanjang jalan disuguhi air laut dan langit biru,yang sayang beberapa kali saya menemukan botol dan sampah mengambang...
sayang banget kepala saya pusing tujuh keliling,jadi tidak bisa menikmati perjalanan yang begitu mepesona.
sepanjang jalan saya hanya bisa memejamkan mata. Tapi setidaknya saya masih sempat ikut berfoto ria di perahu .

perjalanan di tempuh kurang lebih 1 jam ,sampailah kami ke Pulau Lihaga.

saya masih mual dan langsung masuk air,panas menyengat,airnya jernih sekali dan mata saya langsung pedih,maklum saya sama sekali tidak bisa renang.
memang keren  banget banget,pasirnya putih lembut di kaki dan yang saya suka airnya engga berbau amis,saya yang memang tidak bisa berenang dan tidak suka berpanas panasan hanya bisa menyaksikan kegaduhan teman teman .

Setelah bermain main,makan siang,dan berfoto ria saatnya kami pulang,dan perahu kami pun tak lupa singgah ke pulau Gangga,tapi kami tidak bisa turun,karena menurut bapak perahunya...Pulau Gangga tidak di buka untuk umum. ya sudahlah toh pemandangannya tidak jauh berbeda dengan Lihaga.

Pulang dari Lihaga waktu masih lumayan siang,bos  memutuskan untuk mampir ke pantai lagi, yups kali ini ke pantai Surabaya,bukan ke Kota Surabaya ya,hanya nama pantainya saja.

Sesudah lihat pulau Lihaga yang keren,alangkah berbedanya dengan pantai Surabaya ini.ah kami hanya sepintas saja dan langsung meluncur pulang. pantainya butek,kotor deh .

trip kali ini saya kurang menikmati,secara kepala saya pusing... dan bulan depan kami akan ke tempat baru lagi.